Malang – United Evangelical Mission (UEM) adalah sebuah organisasi internasional yang didirikan pada tahun 1977 dan berkantor pusat di Wuppertal, Jerman. Organisasi ini berfokus pada pelayanan di bidang gereja, pendidikan, dan pengembangan masyarakat. Sebagai anggota UEM, GKJW terlibat dalam berbagai program dan kegiatan yang diselenggarakan oleh organisasi tersebut.
Salah satu kegiatan yang diadakan oleh UEM adalah Youth For Children yang berlangsung pada tanggal 18-28 Juli 2023. Kegiatan ini diikuti oleh para utusan gereja-gereja anggota UEM bagian Asia, termasuk GKJW. Sebanyak 25 orang mengikuti kegiatan ini, termasuk dua orang volunteer dari Tanzania-Africa serta tiga utusan staf UEM bagian Asia.
Youth For Children berlangsung di GKJW, karena Greja Kristen Jawi Wetan (GKJW) diberi kehormatan menjadi tuan rumahnya. Berbagai kegiatan dilakukan di Majelis Agung GKJW yang ada di Malang, baik pemberian materi dan mendalami isu-isu seputar kehidupan dan kesejahteraan anak-anak ditengah kehidupan berkeluarga, bergereja, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Bagian puncak dari seluruh rangkaian kegiatan Youth For Children ini adalah hidup bersama dengan masyarakat atau yang biasa disebut live in. Live in dilakukan di dua tempat yang berbeda di wilayah pelayanan GKJW, yaitu di Jemaat Wonorejo-Bantur (MD Malang I) pada hari Senin-Rabu, 24-26 Juli 2023 dan di GKJW Jemaat Sendangbiru (MD Malang II) pada hari Rabu-Kamis, 26-27 Juli 2023.
Sebagaimana antusiasme yang dimiliki oleh peserta pada hari-hari sebelumnya, antusiasme juga dapat dilihat ketika para peserta menjalani live in di Jemaat Wonorejo. Mereka hidup menyatu dengan warga jemaat Wonorejo dalam berbagai macam profesi yang mereka tekuni. Selain itu pada Hari Selasa 25 Juli 2023, kegiatan UEM Asia datang ke SD YBPK Wonorejo untuk memberi sosialisasi hak anak kepada siswa. Kegiatan ini dikemas sedemikian rupa sehingga anak-anak dapat menerima sosialisasi tersebut dengan baik. Sosialisasi juga bisa diterima oleh orang tua, guru, dan majelis.
Selain sosialisasi hak anak, kegiatan kunjungan juga mencakup pelajaran bahasa Inggris bagi siswa SD YBPK Wonorejo. Ini adalah kesempatan bagi anak-anak untuk memperluas pengetahuan mereka dalam bahasa internasional yang penting untuk masa depan mereka. Dengan suasana yang ramah dan interaktif, siswa-siswa dapat belajar dengan penuh semangat.
UEM juga berusaha untuk mendekatkan diri dengan masyarakat lokal melalui berbagai kegiatan. Kunjungan ke SD YBPK Wonorejo adalah contoh nyata bagaimana UEM ingin berkontribusi positif dalam pembangunan masyarakat. Dengan memahami kebutuhan dan tantangan yang dihadapi oleh masyarakat, UEM berupaya untuk memberikan solusi yang relevan. Kunjungan UEM ke SD YBPK Wonorejo telah memberikan dampak positif yang berkelanjutan. Siswa-siswa mendapatkan pengetahuan yang berharga tentang hak anak dan pentingnya pendidikan. Orang tua, guru, dan masyarakat juga mendapat pemahaman yang lebih baik tentang peran mereka dalam menjaga hak-hak anak dan mendukung pendidikan berkualitas.
Harapan dari kunjungan UEM ke SD YBPK Wonorejo adalah gereja, sekolah, orang tua sadar akan apa yang menjadi hak anak sehingga apa yang menjadi kebutuhan anak-anak bisa terpenuhi dari semua sisi (agama, pendidikan, keluarga, masyarakat). Dalam kesempatan ini, UEM berusaha memberikan pemahaman kepada siswa dan masyarakat sekitar mengenai hak-hak anak.
Kegiatan Youth For Children yang diadakan oleh UEM di Indonesia, khususnya di GKJW, merupakan upaya untuk meningkatkan kualitas hidup anak-anak melalui pelayanan gereja, pendidikan, dan pengembangan masyarakat. Live in di Jemaat Wonorejo dan GKJW Jemaat Sendangbiru serta sosialisasi hak anak di SD YBPK Wonorejo adalah beberapa kegiatan yang menarik dalam Youth For Children. Semoga kegiatan ini dapat memberikan manfaat bagi anak-anak dan masyarakat sekitar.
Share this post: