cropped-cropped-logo-ybpk.png
Loading ...

Peningkatan Kompetensi Guru di SMA Kristen YBPK Sitiarjo: Program Kolaborasi dengan Universitas Bhinneka Nusantara

Peningkatan Kompetensi Guru di SMA Kristen YBPK Sitiarjo: Program Kolaborasi dengan Universitas Bhinneka Nusantara

Pelatihan Peningkatan Kompetensi Guru di Era Digital (Foto: Zusana E. Pudyastuti)

Malang, Agustus hingga September 2025 – SMA Kristen YBPK Sitiarjo menjadi saksi sebuah momen penting dalam dunia pendidikan. Sebanyak 14 guru dari berbagai mata pelajaran mengikuti Pelatihan Peningkatan Kompetensi Guru di Era Digital, yang digelar sebagai bagian dari Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) yang digagas oleh Universitas Bhinneka Nusantara. Program ini bukan hanya memberikan bekal pengetahuan baru kepada para pendidik, tetapi juga membuka jalan bagi sekolah dalam menciptakan pembelajaran yang lebih relevan, interaktif, dan inovatif untuk menyambut tantangan pendidikan masa depan.

Pelatihan yang Menghadirkan Perubahan Signifikan

Pelatihan ini digelar sebagai bentuk kolaborasi antara Universitas Bhinneka Nusantara dan SMA Kristen YBPK Sitiarjo, dengan dukungan pendanaan dari Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi melalui Program Bantuan Operasional Perguruan Tinggi Negeri (BOPTN). Program ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan keterampilan kepada para guru dalam memanfaatkan teknologi dalam proses pembelajaran, khususnya dalam era digital yang semakin berkembang pesat.

Selama pelatihan, para guru diperkenalkan dengan metode Project Based Learning (PjBL) yang memungkinkan mereka untuk merancang pembelajaran berbasis proyek yang relevan dengan permasalahan nyata di sekitar mereka. Selain itu, mereka juga dikenalkan dengan konsep STEAM (Science, Technology, Engineering, Arts, Mathematics) yang mengintegrasikan berbagai bidang ilmu untuk meningkatkan kreativitas dan keterampilan berpikir kritis siswa. Konsep ini bertujuan untuk mempersiapkan siswa dalam menghadapi dunia yang penuh dengan tantangan dan peluang dalam bidang teknologi dan kreativitas.

Manfaat Program untuk Guru SMA Kristen YBPK Sitiarjo

Program ini memberikan dampak yang luar biasa bagi para guru di SMA Kristen YBPK Sitiarjo, baik dari sisi profesionalisme maupun pengembangan diri mereka dalam dunia pendidikan. Ada beberapa manfaat utama yang dirasakan langsung oleh guru-guru SMA Kristen YBPK Sitiarjo setelah mengikuti pelatihan ini:

  1. Kemampuan Memanfaatkan Teknologi dalam Pembelajaran
    Salah satu manfaat utama yang diperoleh dari program ini adalah peningkatan kemampuan para guru dalam memanfaatkan teknologi dalam proses pembelajaran. Dengan mengenalkan model TPACK (Technological Pedagogical Content Knowledge), guru-guru dilatih untuk mengintegrasikan teknologi dengan cara mengajar yang tepat. Mereka kini lebih percaya diri dalam menggunakan berbagai platform digital untuk mendukung materi pembelajaran, seperti aplikasi pembelajaran daring, media sosial, dan perangkat lunak pendidikan lainnya.

    Contoh penerapannya:
    Seorang guru mata pelajaran Biologi bisa memanfaatkan aplikasi simulasi untuk memperkenalkan konsep ekosistem atau proses fotosintesis dengan cara yang lebih menarik dan interaktif. Selain itu, penggunaan video pembelajaran dan forum diskusi online memungkinkan siswa untuk lebih memahami materi dan berinteraksi satu sama lain, meskipun berada di luar kelas.

  2. Peningkatan Keterampilan Mengembangkan Proyek Pembelajaran
    Pelatihan ini memperkenalkan metode pembelajaran berbasis proyek (PjBL) yang mengharuskan guru untuk merancang pembelajaran yang relevan dengan tantangan nyata di sekitar siswa. Pendekatan ini mengutamakan keterlibatan siswa dalam proses pembelajaran dan menjadikan mereka lebih aktif dalam mencari solusi terhadap masalah yang ada. Guru tidak lagi hanya berperan sebagai penyampai materi, tetapi juga sebagai fasilitator yang mendampingi siswa dalam mengembangkan kemampuan mereka.

    Contoh penerapannya:
    Di dalam pembelajaran fisika, guru bisa merancang proyek yang melibatkan siswa dalam eksperimen untuk membuat alat sederhana yang memanfaatkan prinsip-prinsip fisika. Selain itu, proyek yang diangkat bisa berkaitan dengan isu-isu lingkungan di sekitar sekolah, seperti mengatasi polusi udara atau menghemat energi.

  3. Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis dan Kreativitas
    Konsep STEAM yang diperkenalkan dalam pelatihan ini menekankan pada pengembangan kreativitas dan kemampuan berpikir kritis siswa. Dengan mengintegrasikan berbagai disiplin ilmu, siswa diajak untuk berpikir secara holistik dan menyelesaikan masalah dengan cara yang inovatif. Guru-guru SMA Kristen YBPK Sitiarjo kini lebih siap untuk menerapkan pendekatan ini dalam kelas, yang tidak hanya fokus pada aspek akademis, tetapi juga pada pengembangan keterampilan praktis yang sangat dibutuhkan di dunia kerja.

    Contoh penerapannya:
    Sebagai contoh, dalam pelajaran seni, siswa dapat diajak untuk merancang karya seni yang mencerminkan penerapan teknologi, misalnya dengan membuat patung menggunakan material daur ulang yang dapat menyimpan energi. Ini tidak hanya mengajarkan seni, tetapi juga mengembangkan keterampilan teknologi dan kesadaran lingkungan.

Baca Juga  Membangun Kesehatan dan Pembelajaran Sejak Dini di YBPK: Dua Kegiatan Berbeda dengan Dampak Besar

Manfaat Program untuk Semua Unit YBPK

Secara lebih luas, manfaat dari program ini tidak hanya dirasakan oleh SMA Kristen YBPK Sitiarjo, tetapi juga dapat dirasakan oleh seluruh unit pendidikan di bawah naungan Yayasan Kristen YBPK. Dengan adanya peningkatan kompetensi guru melalui program ini, kualitas pendidikan di seluruh unit YBPK akan mengalami kemajuan yang signifikan.

  1. Peningkatan Kualitas Pembelajaran di Semua Tingkatan
    Guru yang telah terlatih dengan metode dan teknologi terbaru akan membawa dampaknya pada kualitas pembelajaran di semua unit YBPK. Pembelajaran yang berbasis proyek dan integrasi teknologi akan mendorong siswa untuk lebih aktif, kreatif, dan terlibat dalam proses belajar-mengajar. Hal ini akan meningkatkan kualitas pendidikan di tingkat SD, SMP, dan SMA yang berada di bawah naungan YBPK.

  2. Peningkatan Daya Saing Lulusan
    Program ini juga berdampak pada kemampuan siswa untuk menghadapi tantangan dunia kerja yang semakin kompetitif. Dengan memadukan pembelajaran yang berbasis teknologi dan keterampilan praktis, siswa YBPK akan lebih siap untuk memasuki dunia profesional yang memerlukan keterampilan digital, kreatif, dan inovatif.

  3. Kolaborasi yang Lebih Baik Antar Unit YBPK
    Peningkatan kompetensi guru dalam pemanfaatan teknologi dan pengembangan proyek pembelajaran berbasis STEAM dapat mendorong kolaborasi antar unit YBPK. Misalnya, guru-guru dari berbagai unit dapat saling berbagi pengalaman dan sumber daya untuk menciptakan program pembelajaran yang lebih terintegrasi dan efektif.

Menghadapi Masa Depan Pendidikan yang Semakin Digital

Melalui program pelatihan ini, SMA Kristen YBPK Sitiarjo menunjukkan komitmennya untuk terus beradaptasi dengan perkembangan zaman dan memenuhi kebutuhan dunia pendidikan yang semakin digital. Pelatihan ini merupakan langkah awal dalam menciptakan generasi pembelajar yang siap menghadapi tantangan dunia yang penuh dengan perubahan cepat.

“Pelatihan ini bukan hanya sekadar teori, tetapi lebih kepada gerakan nyata untuk menciptakan generasi pembelajar yang siap menghadapi masa depan,” ujar Zusana E. Pudyastuti, salah satu pemateri dalam pelatihan ini.

Dengan berakhirnya pelatihan ini, para guru SMA Kristen YBPK Sitiarjo diharapkan tidak hanya menguasai pengetahuan baru, tetapi juga memiliki keyakinan dan keterampilan untuk menciptakan pembelajaran yang lebih menarik dan bermakna bagi siswa. Harapannya, program ini akan membawa dampak positif bagi mutu pendidikan di masa depan, baik di SMA Kristen YBPK Sitiarjo maupun di seluruh unit YBPK lainnya.

Tonton Video Selengkapnya:

Untuk lebih mendalami kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat yang dilaksanakan oleh Universitas Bhinneka Nusantara, Anda bisa menyaksikan video berikut Pengabdian Kepada Masyarakat UBHINUS 2025. Video ini memberikan gambaran lengkap tentang pelatihan yang dilakukan dan bagaimana teknologi dapat meningkatkan kompetensi guru di era digital.